Obama: Perang Irak Berakhir

Washington - Setelah tujuh tahun dan ribuan tentara tewas, Presiden Amerika Serikat Barack Obama menyatakan perang Irak resmi berakhir.

"Intinya adalah: perang ini selesai sudah," kata Obama kepada rakyatnya dalam siaran pers mingguannya yang disiarkan di radio dan situs pada Sabtu (29/8) waktu setempat. Obama menegaskan, misi tempur Amerika Serikat di Irak akan berakhir resmi pada 31 Agustus mendatang. Sampai dengan akhir tahun semua pasukan akan ditarik dari negara tersebut.

"Pada hari Selasa, setelah lebih dari tujuh tahun, Amerika Serikat mengakhiri misi dan mengambil langkah maju secara bertanggung jawab dengan mengakhiri perang Irak," kata Obama.

Obama mengatakan ketika sebagai calon presiden dia berjanji akan mengakhiri perang ini bila terpilih, dan inilah yang ia tepati dan lakukan saat ini, ketika dia sudah menjadi seorang presiden.

"Kami sudah membawa pulang lebih dari 90 ribu pasukan sejak saya menjadi presiden, Dalam waktu singkat kami akan menyerahkan sepenuhnya kepada rakyat Irak, di beberapa daerah mereka sudah mengambil alih masalah keamanan," ujar Obama.

Setelah mengakhiri perang, sekitar 50 ribu tentara Amerika Serikat akan melakukan pelatihan dan misi bantuan di Irak. Mereka juga akan bekerja sama dalam misi kontraterorisme dan tetap melindungi misi sipil Amerika Serikat di sana.

Menurut juru bicara gedung putih, Bill Burton, Obama akan memberikan pidato resmi berakhirnya perang Irak ini pada 31 Agustus. Termasuk kebijakan Amerika Serikat terhadap Irak pasca perang.